Rabu, 26 September 2007

Bagaimana Menghubungkan Diri ke Internet

Untuk menghubungkan diri ke Internet, kita perlu berlangganan ke suatu Penyedia Jasa Layanan Internet (Internet Service Provider – ISP). ISP dapat dianggap sebagai pintu gerbang untuk menghubungkan diri ke Internet. Kita tinggal mencari ISP yang berlokasi di kota yang sama dimana kita tinggal atau kota terdekat.

Ada 2 (dua) macam cara kita dapat menghubungkan diri ke Internet, yaitu:
1. Dial-up Connection
Dial-up Connection merupakan koneksi ke Internet yang bersifat sementara. Untuk Dial-up Connection ini yang kita butuhkan adalah:
* Perangkat keras (hardware):
* Komputer
* Modem
* Saluran Telepon
* Perangkat Lunak (software): pada umumnya disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan.
Username (login) dan Password: disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan, login tidak dapat diganti sedangkan password dapat kita ganti sendiri secara berkala untuk menjaga keamanan.

Yang perlu kita lakukan adalah:
* Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
* Memasang modem ke komputer kita
* Meng-install software Internet yang disediakan oleh ISP
* Menghubungkan diri (dial-up) ke ISP

Setelah komputer kita terhubung ke ISP maka saat itu pula komputer kita sudah terhubung ke Internet dan kita dapat memulai penjelajahan kita di Internet. Hubungan kita ke Internet hanya terjalin selama kita mempertahankan koneksi komputer kita ke ISP melalui modem. Begitu kita memutuskan hubungan modem ke ISP maka saat itu pula kompuer kita terputus dari Internet dan kembali berfungsi sebagai komputer yang biasanya kita gunakan.

Hubungan yang kita lakukan ke ISP adalah hubungan lokal (menggunakan pulsa telepon lokal) namun kita sudah bisa menjelajahi Internet dan mengunjungi tempat-tempat lain di seluruh dunia. Tentunya ‘kunjungan’ kita ke tempat-tempat lain tersebut bersifat maya (tidak nyata) karena kita hanya dapat melihat-lihat informasi yang terkandung di komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubug ke Internet. Karena sifatnya yang maya inilah maka Internet dikenal sebagai cyberspace (dunia maya).

Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer)

1. Dedicated Connection

Dedicated Connection bersifat menetap artinya hubungan ke Internet berlangsung selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu dan 365 hari setahun, non-stop. Jenis koneksi ini banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan atau institusi-institusi lain dengan jumlah karyawan dan komputer yang cukup banyak. Bila kebutuhan akses Internet sudah sangat besar maka adalah tidak efisien untuk menghubungkan masing-masing komputer ke Internet dengan jenis koneksi dial-up. Dapat dibayangkan berapa banyak modem dan saluran telepon yang harus disediakan dan berapa biaya telekomunikasi yang harus ditanggung perusahaan.

Suatu institusi yang menggunakan jenis koneksi ini akan membuat jaringan komputer lokal (Local Area Network – LAN) di lokasinya dan menghubungkan LAN mereka ke Internet melalui suatu ISP dengan hanya menggunakan 1 (satu) buah modem dan saluran telepon sewa (leased line) yang online selama 24 jam non-stop. Semua komputer yang terhubung ke LAN institusi tersebut akan memiliki akses ke Internet melalui jalur yang sama. Tentunya diperlukan peralatan tambahan untuk jenis koneksi ini.

Agar semua komputer yang ada dapat dibuat ber-jaringan, maka tiap-tiap komputer harus dilengkapi dengan Ethernet Card. Sebagai alat untuk membentuk jaringan adalah Hub. Agar jaringan lokal (LAN – Local Area Network) kita dapat disambungkan dengan Internet, maka LAN kita harus dihubungkan ke salah satu ISP melalui Router dan Modem khusus. Dengan cara ini hanya diperlukan satu jalur komunikasi untuk melayani semua komputer yang ada di LAN kita. Saat LAN kita tersambung ke Internet, masing-masing komputer di LAN kita seolah-olah menjadi bagian dari Internet itu sendiri.

1 komentar:

WAHYU SETIAWATI mengatakan...

thanks infonya bermanfaat bgt... ^_^